top of page

Komponen dan Cara Kerja Sistem Pengereman pada Hoist



Ketika kendaraan bergerak, tentu untuk membuatnya berhenti secara sempurna bukan menunggu sampai rotasi pergerakan dari mesin ke roda menjadi pelan sampai berhenti. Melainkan cara ampuh dan efektifnya adalah dengan mengandalkan fitur atau komponen rem. Ini bisa dilakukan rem, karena rem memiliki cara kerja sebagai faktor penghenti utama dengan dibantu gesekan yang dihasilkan ban dengan permukaan jalan.


Faktanya, rem bukan hanya ada pada kendaraan saja, melainkan juga pada beberapa alat yang dilengkapi dengan poros penggerak roda. Mulai dari trolley, kereta, hingga yang mungkin tidak Anda sadari adalah pada beberapa jenis crane dan juga hoist. Rem pada hoist berguna untuk membuat laju gerak hoist berhenti secara sempurna. Ini bisa dilakukan oleh rem hoist, karena memang ia terdiri dari beberapa komponen, dengan sistem kerjanya tersendiri.


Inilah Komponen-Komponen yang Ada pada Sistem Pengereman Hoist


Kaliper Rem

Kaliper rem atau caliper adalah salah satu komponen yang penting dalam rem hoist yang berjenis cakram. Dinilai penting, karena kaliper akan melakukan gerakan yang mekanis guna menjepit kampas rem di bagian piringan cakram. Kaliper juga sering disebut sebagai penopang kampas rem beserta piston brake. Jadi tanpa adanya kaliper pada sistem rem hoist, maka untuk menghentikan laju hoist tidak akan bisa dilakukan.


Kampas Rem

Komponen lainnya pada sistem rem hoist adalah kampas rem. Nah kampas rem merupakan komponen yang berfungsi untuk melakukan penekanan pada bagian piringan cakram. Ini agar ia mampu memberikan daya gesek untuk menghentikan putaran dari rem jenis piringan pada hoist.


Piringan Cakram

Atau bisa dibilang sebagai disc brake. Merupakan komponen rem yang akan langsung terhubung dengan poros as roda hoist yang akan berputar dengan mengikuti putaran dari roda. Piringan ini sendiri akan berfungsi sebagai media yang akan dijepit atau ditekan oleh kampas rem, sehingga munculah proses pengereman pada hoist.


Tuas Rem

Ini adalah komponen rem hoist yang berfungsi untuk membantu mengaktifkan sistem pengereman pada sebuah hoist, atau alat lainnya yang dilengkapi dengan rem. Pada umumnya, tuas bisa juga disebut sebagai pedal rem, yang mana itu bisa digunakan untuk menyesuaikan kebutuhan pengereman para operator hoist.


Inilah Cara Kerja dari Sistem Pengereman pada Hoist

Layaknya sistem lainnya, sistem pengereman pada hoist juga memiliki cara kerjanya tersendiri, yang sebenarnya tidak jauh berbeda dengan cara kerja sistem rem pada kendaraan. Nah untuk itu maka berikut adalah cara kerja sistem pengereman pada hoist yang perlu Anda pahami:


  • Rem pada hoist akan membuat gesekan roda luar dengan jalur hoist menjadi lambat. Selama proses pengereman, efek gesekan pada kedua permukaan akan membantu hoist berhenti dengan adanya suara berdecit karena rem berfungsi baik.

  • Sistem pengereman hoist akan bekerja dengan mengubah energi kinetik dari hoist yang bergerak menjadi energi panas. Untuk berhenti, hoist tersebut harus mengeluarkan energi kinetik. Proses ini dilakukan dengan mengubah gesekan, yaitu dari gesekan antara roda dan permukaan jalur hoist menjadi energi panas. Energi panas tersebut akan dilepaskan ke udara.


Jadi itulah komponen dan cara kerja dari sistem pengereman pada hoist. Semoga Anda bisa pahami dan jadi manfaat bagi semuanya. Untuk crane dan hoist yang terbaik serta berkualitas, maka kami rekomendasikan crane hoist dari Elephant Hoist and Crane. Anda bisa kunjungi IndahJaya.com untuk keterangan lebih lanjut terkait produk Elephant Hoist and Crane.


Comentarios


bottom of page