Sebelum adanya penerangan lampu, dulunya pada 70.000 SM penerangan hanyalah sebuah api yang dikembangkan dengan membakar benda-benda hingga membentuk sekumpulan cahaya. Sampai pada akhirnya, ditemukan bahan bakar minyak dan gas yang dapat digunakan sebagai bahan penyala lampu obor, lampu minyak ataupun lampu gas. Hingga itu terus berkembang menjadi bohlam bahkan terus berkembang sampai menjadi lampu modern.
Lampu modern tersebut antara lain jelas adalah lampu LED, yaitu lampu yang hampir bisa ditemukan di banyak tempat, baik indoor atau outdoor. Namun sumber penerangan terbaik bukan hanya dari lampu LED saja, karena nyatanya ada juga jenis lampu lain yang memang bisa disandingkan dengan lampu LED. Salah satunya itu adalah lampu Neon yang digadang-gadang bisa tandingi lampu terbaik yaitu lampu jenis LED.
Informasi Mengenai Lampu Neon yang Berbeda dengan Lampu LED
Lampu Neon atau Fluorescent Lamp merupakan jenis lampu yang memanfaatkan perpendaran cahaya dari fosfor karena adanya radiasi ultraviolet dari uap/gas mercury (mercury vapor) yang teraliri dengan energi listrik. Mercury vapor sendiri pun sering disebut orang dengan gas neon, itu karena memang lampu tersebut juga menggunakannya. Pada dasarnya, lampu neon memerlukan tegangan AC tinggi untuk penyalaannya, ini karena memang lampu tersebut selalu identik sebagai lampu AC tegangan tinggi.
Dengan begitu, maka penggunaan lampu Neon tidak bisa diterapkan pada system supply DC tegangan rendah. Apabila lampu Neon hendak dioperasikan dengan supply DC tegangan rendah, maka ia harus didahului dengan sebuah unit konverter/perubah penaik tegangan. Ciri umum dari lampu Neon adalah ia terdiri dari tabung kaca yang pada permukaan bagian dalamnya dilapisi fosfor dan tabung diisi dengan uap/gas mercury bercampur argon.
Pada tiap ujung tabung diberi sambungan elektroda untuk mengaliri aliran listrik. Jika diberi aliran listrik maka partikel-partikel gas akan bereaksi oleh pengaruh muatan-muatan listrik tersebut, yang mana itu menyebabkan terjadinya radiasi sinar ultraviolet. Dari radiasi ultraviolet inilah yang kemudian akan menyebabkan lapisan fosfor pada dinding bagian dalam tabung memendarkan cahaya yang terang nyata yang dapat dilihat oleh mata.
Inilah Kelebihan dan Kekurangan Lampu Neon yang Bisa Jadi Bahan Pertimbangan
Berikut adalah kelebihan lampu Neon yang bisa jadi bahan pertimbangan dengan lampu LED:
Sama dengan LED, lampu Neon juga memiliki cahaya yang dihasilkan yang lebih terang bila dibandingkan dengan lampu biasanya seperti lampu bohlam pada umumnya.
Tidak kalah dari lampu LED, lampu Neon juga tahan lama yang bisa membuat Anda dapat memperoleh beberapa keuntungan.
Selain tahan lama, lampu Neon ternyata memiliki daya listrik yang lebih hemat yang tentu juga bisa memberikan keuntungan bagi Anda yang menggunakannya.
Berbeda dengan LED, bentuk tabung dari lampu Neon dapat dikreasikan menjadi tulisan maupun gambar yang diinginkan.
Berikut adalah kekurangan lampu Neon yang bisa jadi bahan pertimbangan dengan lampu LED:
Kekurangan lampu Neon dibanding lampu LED ada pada harganya yang jauh lebih mahal ketimbang LED. Jadi untuk berhemat maka pemilihan lampu Neon sangatlah tidak pas.
Nyatanya instalasi lampu Neon lebih rumit adanya dibandingkan dengan lampu LED. Jadi para pemula atau orang awam akan lebih nyaman dengan instalasi mudah dari LED ketimbang lampu Neon.
Informasi Mengenai Lampu LED yang Berbeda dengan Lampu Neon
Lampu LED atau Light Emitting Diode, adalah sebuah lampu listrik yang dapat menghasilkan cahaya dari komponen yang bernama Dioda. Berbeda dari lampu bohlam lainnya yang masih menggunakan gas, jenis lampu LED tentu memerlukan rangkaian elektronik supaya bisa menyala saat terhubung dengan aliran listrik.
Lampu LED pun juga memiliki beberapa jenis yang semuanya itu bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Pada beberapa jenis lampu jenis LED ada yang memiliki daya tinggi, yakni yang terdapat sebuah komponen heatsink yang berfungsi untuk mengeluarkan panas berlebih dari komponen yang ada di dalamnya.
Inilah Kelebihan dan Kekurangan Lampu LED yang Bisa Jadi Bahan Pertimbangan
Berikut adalah kelebihan lampu LED yang bisa jadi bahan pertimbangan dengan lampu Neon:
Lampu LED tidak memerlukan waktu warm-up (pemanasan) untuk mendapatkan terang yang maksimal.
Lampu LED memiliki efisiensi listrik yang paling tinggi diantara jenis-jenis lampu lainnya, yakni hanya sekitar 10% dari lampu pijar.
Dapat disetel untuk berubah warna, kemudian bentuknya hanya merupakan dioda kecil, maka volume lampu jauh lebih kecil, yang mana dapat diletakkan dimanapun.
Fleksibilitas lampu LED membuatnya juga tahan lama karena memang ia tidak mengandung bahan berbahaya.
LED memiliki temperatur lampu yang lebih dingin dibandingkan jenis lampu lain sehingga tidak merusak rumah lampu atau area di sekitar lampu.
Untuk kekurangan lampu LED, sayangnya tidak ditemukan dia memiliki kekurangan yang bisa membuatnya jauh lebih buruk dari Neon. Oleh karena itu, kesimpulannya lampu LED adalah juara terbaik untuk Anda andalkan sebagai lampu penerangan dibandingkan dengan Neon yang mahal serta membutuhkan instalasi yang rumit.
Itulah perbandingan lampu Neon vs LED, yang mana LED adalah juaranya. Jika Anda menginginkan lampu terbaik dengan sistem otomatis serta hemat energi dan ramah lingkungan, maka lampu sensor Proforce adalah yang terbaik untuk Anda. Mengenai lampu sensor Proforce, Anda bisa mendapatkannya serta ketahui lebih lanjut di IndahJaya.com
Comments