Para pemilik genset tentunya harus mewaspadai mengenai kemungkinan terjadinya penurunan tegangan atau voltase pada mesin genset. Pasalnya, ada beberapa penyebab penurunan voltase pada genset yang bisa berpengaruh pada kinerja mesin tersebut.
Meskipun terlihat sepele, namun kondisi voltase genset yang turun harus segera diatasi. Tujuannya sendiri adalah untuk meminimalisir potensi terjadinya kerusakan lanjutan pada mesin genset yang Anda miliki tersebut.
Penyebab Penurunan Voltase pada Genset yang Perlu Diwaspadai
Ketika genset mengalami penurunan tegangan atau voltase secara berkepanjangan, maka berpotensi menyebabkan terjadinya kerusakan. Potensi kerusakan yang terjadi adalah pada bagian internal dari mesin power generator tersebut.
Agar Anda bisa lebih aware terhadap kondisi penurunan tegangan, berikut ini adalah beberapa penyebab penurunan voltase pada genset yang perlu diketahui.
1. Penyebab Penurunan Voltase pada Genset: Kondisi Kabel yang Tidak Sesuai
Salah satu penyebab yang relatif cukup umum menyebabkan terjadinya penurunan tegangan pada genset adalah kondisi kabel mesin. Ketika posisi kabel tidak teratur dan cenderung tidak karuan maka bisa saja menyebabkan sambungan antar komponen menjadi kurang optimal.
Imbasnya, hal ini bisa berpengaruh pada terjadinya penurunan tegangan atau voltase pada mesin genset tersebut. Maka dari itu sebelum menggunakan mesin genset, ada baiknya Anda melakukan pemeriksaan terhadap kondisi kabel-kabel di dalamnya.
Pastikan kalau mesin genset tersebut memiliki kondisi kabel yang bagus, tidak bocor, dan juga tidak ada yang terkelupas maupun longgar. Ketika semua kabel berada dalam kondisi yang baik maka potensi terjadinya penurunan tegangan pun akan bisa dikurangi.
2. Bagian Putaran Mesin yang Bermasalah
Penyebab berikutnya yang juga bisa menjadikan tegangan genset menurun adalah akibat bagian putaran mesin yang bermasalah. Ketika putaran mesin mengalami perubahan, maka hal tersebut bisa berpengaruh pada terjadinya penurunan voltase pada genset.
Secara umum ada beberapa hal yang bisa menjadi penyebab terjadinya penurunan putaran mesin genset. Salah satu yang paling sering adalah saringan yang kotor atau bahan bakar yang memang tidak sesuai standar yang ditetapkan.
Pada saat Anda melakukan pengisian bahan bakar, pastikan jika tangki dalam keadaan bersih untuk menghindari tercampurnya bahan bakar dengan kotoran. Selain itu, sebaiknya Anda sering-sering membersihkan bagian saringan bahan bakar agar kinerja mesin semakin optimal.
Selain itu, pastikan kalau Anda hanya menggunakan bahan bakar dengan kualitas optimal sesuai dengan yang disarankan. Penggunaan bahan bakar yang tidak sesuai bisa berpengaruh pada kinerja dan kualitas mesin genset yang Anda miliki.
3. Bagian Automatic Voltage Regulator yang Bermasalah
Automatic Voltage Regulator (Pengatur Tegangan Otomatis) juga bisa menjadi penyebab terjadinya penurunan tegangan pada mesin genset. Ketika terjadi kerusakan atau masalah pada bagian AVR ini maka bisa saja membuat kinerja mesin genset menjadi menurun.
Kerusakan yang terjadi pada bagian AVR ini akan membuat kinerja mesin menjadi tidak stabil. Imbasnya, tegangan yang dihasilkan pun menjadi kurang stabil dan bisa saja membuat luaran voltasenya menjadi lebih rendah dari spesifikasi yang seharusnya.
Selain itu, kecepatan putaran mesin yang tidak stabil juga akan akan bisa menyebabkan kerusakan pada komponen lainnya. Sehingga generator yang Anda miliki tidak akan awet dan bahkan cepat mengalami kerusakan.
Misalnya mesin yang berputar terlalu cepat akan membuat bagian komponen lain menjadi lebih cepat mengalami aus.
Itulah beberapa penyebab penurunan voltase pada genset yang perlu Anda ketahui. Kalau Anda membutuhkan genset berkualitas terbaik, langsung saja kunjungi Indah Jaya Group dan dapatkan penawaran terbaiknya sekarang juga.
Comments