Dalam proses pekerjaan, tentunya tidak semua mengandalkan tenaga kerja dari manusia, karena kini sudah banyak ditemukan yang menggunakan alat bantu seperti mesin dan alat sebagainya. Namun menggunakan mesin juga tidak luput dari kesalahan ataupun kerusakan, dan bahkan ada kerusakan yang diam-diam tidak terlihat tetapi akan menjadi masalah besar kemudian hari, seperti masalah Corrosion atau korosi.
Korosi sendiri juga banyak model dan ragam jenisnya, seperti yang akan kami jelaskan kali ini yaitu Pitting Corrosion dan juga Crevice Corrosion. Tentunya baik Pitting Corrosion dan juga Crevice Corrosion adalah korosi yang tidak sama, dan kebanyakan orang masih belum tahu tentang keduanya, baik itu perbedaannya ataupun bahayanya. Nah melalui artikel pada kesempatan kali ini, kami akan bantu untuk memberikan perbedaan serta bahaya keduanya, oleh karena itu silahkan simak artikel ini selengkapnya!
Mengenal Lebih Jauh Tentang Pitting Corrosion
Pitting Corrosion adalah salah satu jenis korosi yang cukup banyak terjadi dan dialami oleh banyak peralatan mesin yang kita punya. Nah korosi jenis ini ternyata adalah korosi yang diam-diam muncul tanpa sepengetahuan manusia, dimana korosi ini akan secara diam-diam menggerogoti peralatan mesin-mesin dan berbagai peralatan penting lainnya yang ada.
Lebih detail dan jelasnya lagi, sebenarnya Pitting Corrosion itu sendiri adalah korosi lokal atau bisa disebut sebagai Localized Corrosion. Pitting Corrosion sendiri secara umum akan disebabkan dari gas oksigen yang mengoksidasi permukaan metal-equipment, dimana awalnya biasanya tidak akan begitu kelihatan oleh mata, itu karena terkonsentrasi di satu titik yang dikenal sebagai On The Spot Corrosion.
Bahaya Pitting Corrosion yang Perlu Anda Ketahui
Walau korosi jenis ini tidak begitu kelihatan kasat mata karena kecil, tetapi nantinya atau lama-kelamaan korosi tersebut akan terlihat seperti gelembung/gundukan kotoran kecil pada permukaan peralatan metal. Lalu kemudian permukaan logam/metal yang diserangnya akan menjadi rapuh ke arah dalam, dan apabila anda berniat ingin dibersihkan maka nantinya akan terlihat cukup jelas beberapa lobang atau pits yang dalam. Jika anda biarkan begitu saja, tentunya akan merugikan anda dan juga membahayakan anda dan yang lainnya.
Mengenal Lebih Jauh Tentang Crevice Corrosion
Crevice corrosion adalah salah satu jenis korosi yang bisa dianggap sebagai korosi celah. Nah korosi ini sendiri memiliki bentuk korosi yang terbentuk pada celah-celah yang sempit, dan biasanya terjadi karena adanya sedikit volume cairan yang terjebak didalam celah baut dan mur, sambungan las, ataupun pada sambungan rivet.
Selain itu, kalian perlu tahu juga, bahwa korosi ini bisa dianggap sebagai Deposit Corrosion atau Gasket Corrosion, itu karena penyebabnya yang paling teridentifikasi adalah dari adanya pasir, kotoran ataupun padatan lain yang mengendap. Korosi ini adalah yang paling sering terjadi pada material yang sebelumnya pasif, dan sering diakibatkan oleh beberapa faktor seperti metalurgi, lingkungan, elektrokimia, permukaan fisik dan geometri alam.
Bahaya Crevice Corrosion yang Perlu Anda Ketahui
Layaknya korosi pada umumnya, Crevice Corrosion juga memiliki bahaya apabila tidak dicegah apalagi dibiarkan. Korosi jenis ini biasanya akan berbahaya pada laju pengencangan atau pengenduran material yang dalam, itu karena karat akan menyebabkan sulitnya bergerak pada celah sempit yang ada di material tersebut. Dan dengan begitu, jelas sekali bisa merugikan anda dan proses pekerjaan anda, tetapi tidak sedikit juga akan bisa berbahaya untuk keselamatan orang lain terutama saat ada pengoperasian pada material yang sedang digunakan.
Dan itulah artikel yang membahas perbedaan dari Pitting Corrosion dengan Crevice Corrosion, semoga anda mengerti dan bisa menjadi manfaat untuk anda, dan pastikan anda bagikan kepada yang lain agar mereka juga dapat manfaat dari artikel ini. Bagi anda yang berniat mencari alat teknik seperti selang merk Toyox atau alat lainnya, maka kami sarankan cari dan dapatkan di IndahJaya.com
Comments