Saat menggunakan klem selang, ada beberapa hal yang perlu dihindari. Seperti diketahui, clamp ini berfungsi untuk menahan tekanan ketika digunakan. Klem ini sering kali dipakai dalam berbagai macam kegiatan.
Antara lain seperti aktivitas menyiram tanaman, mencuci piring, berkebun dan masih banyak aktivitas lainnya. Claim ini yang akan menahan selang agar tidak gampang terlepas dari keran.
Meskipun terlihat sepele, namun pemasangan klem ini tidak bisa sembarangan. Sebab apabila salah dalam pemasangannya, hasilnya akan sia-sia. Tidak hanya itu, dikhawatirkan bila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.
Sebenarnya ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Salah satunya adalah menghindari sesuatu yang sebaiknya jangan dilakukan saat menggunakan klem. Agar klem bisa lebih awet lagi.
Hindari Ini Saat Menggunakan Klem Selang
Ada beberapa hal yang perlu dihindari ketika menggunakan clamp selang. Sebab, sebagian besar orang terkadang masih belum mengerti tentang hal ini. Berikut beberapa hal yang wajib dihindari, antara lain :
1. Jangan sampai kendor
Dalam menggunakan clamp, kecangkan dengan erat secara maksimal sesuai kebutuhan. Jangan biarkan kendor. Sebab apabila kendor, bagian lainnya akan bisa terlepas dengan mudah. Sebenarnya tidak masalah dikendorkan, asal sesuai kebutuhan.
Maka dari itu, sebelum menggunakan cek dulu ukuran kekecangannya, agar tidak salah dalam mengencangkan. Sebab bila salah, cairan yang keluar nantinya akan meleset dari perhitungan.
Lebih baik kencangkan semaksimal mungkin jangan sampai kendor. Semakin erat klem selang dikencangkan, semakin baik juga penggunaannya. Apabila kendor, kemungkinan cairan yang ada di dalamnya akan bocor atau merembes.
2. Jangan menarik clamp dari housing
Hal berikutnya yang perlu dihindari adalah jangan menarik clamp dari housing. Sebab itu sama saja Anda menarik paksa klem. Menarik paksa dari housing akan menyebabkan kerusakan dan memperpendek umur pemakaiannya.
Biasanya saat membeli klem selang, pasti di dalamnya terdapat buku petunjuk. Alangkah baiknya, baca buku petunjuk tersebut terlebih dahulu sebelum mulai menggunakannya, agar tidak terjadi kesalahan dalam pemasangan.
Biasanya, antara produk atau vendor satu dan vendor lainnya memiliki beberapa perbedaan cara penggunaan. Jadi, sesuaikan cara penggunaannya dengan produk atau vendor yang telah Anda pilih.
3. Jangan mencucinya dengan air panas atau detergen
Selanjutnya yang harus dihindari adalah mencuci klem selang dengan menggunakan air panas ataupun detergen. Tidak jarang, ditemukan beberapa orang masih sering menggunakan air panas atau detergen untuk mencucinya.
Mereka berfikir, dengan menggunakan air panas atau detergen akan membuat clamp menjadi lebih bersih dan anti bakteri. Padahal itu semua justru salah. Hal itu malah membuat selang kehilangan komponen minyaknya.
Apabila sudah seperti itu, baut pengencang akan melekat. Maka dari itu, bila ingin mencucinya, cukup gunakan air bersih biasa saja. lalu gosok sedikit demi sedikit, pelan-pelan agar lebih bersih.
4. Berhati-hati saat memakai obeng
Apabila Anda ingin mengendurkan atau mengencangkan klem selang, Anda pasti menggunakan obeng. Jika memang iya, gunakanlah obeng tersebut secara hati-hati jangan sampai melukai tangan Anda.
Agar lebih aman, lebih baik meminta tolong kepada orang yang memang ahli. Atau bisa juga orang yang ahli dalam pemasangan komponen. Karena meski terlihat sepele, pemasangan ini tidaklah mudah.
5. Jangan sampai salah ukuran
Bila Anda menggunakannya, pastikan bahwa klem yang Anda gunakan itu pas ukurannya. Jangan sampai terlalu kecil. Atau bahkan terlalu besar. Apalagi beberapa klem memiliki harga yang lumayan mahal.
Biasanya, ukuran klem itu selalu lebih besar dari ukuran selangnya. Jadi sebaiknya, sebelum memutuskan untuk membeli, lakukan pengukuran terhadap selang Anda. Agar tidak terjadi kesalahan dalam memilih.
Setelah Anda mengetahui beberapa hal yang perlu dihindari, kini jangan sampai salah lagi dalam penggunaannya. Sebab apabila salah, penggunaan klem selang tidak lagi efektif, bahkan bisa menyebabkannya cepat rusak.
Commenti