Efisiensi Energi Pompa Celup: Strategi Hemat Energi untuk Industri
- Admin
- Sep 8, 2023
- 3 min read

Pompa celup memiliki berbagai peringkat untuk kapasitas, kecepatan pemompaan dan penggunaan energi. Beberapa dari mereka dapat digunakan secara bergantian untuk berbagai aplikasi saat memompa berbagai cairan. Itu seperti tipis, cairan yang lebih kental dan juga aplikasi pemompaan pada kedalaman yang lebih besar yang turut membutuhkan pompa yang lebih kuat yang dirancang untuk memungkinkan mereka berfungsi dengan baik.
Memang pada dasarnya setiap aplikasi memiliki tantangannya tersendiri. Sehingga dengan begitu untuk memastikan Anda memiliki pompa celup yang tepat untuk aplikasi Anda, dibutuhkan spesifikasi yang sesuai. Nah sebenarnya tidak jarang juga banyak orang atau industri lebih memilih pompa celup, ini karena pompa celup dapat di strategikan untuk menjadi pompa yang bisa hemat energi, dimana itu sangat efisien bagi industri atau sektor lainnya.
Informasi Mengenai Efisiensi Energi Pompa Celup yang Bisa Hemat Energi
Sebenarnya tidak ada pompa celup yang hemat energi listrik, ini karena besar watt yang dimiliki mampu untuk mempengaruhi debit air yang dikeluarkan dengan cepat. Jadi efisiensi hemat energi listrik pada pompa celup, adalah sebuah strategi yang sebenarnya bisa diterapkan pada hampir semua pompa celup. Dengan melakukan strategi energi pompa celup, maka itu bisa meminimalkan pengeluaran pada tagihan listrik. Nah adapun strategi tersebut antara lain:
Lengkapi Tampungan Air dengan Pelampung untuk Memutus Arus Listrik
Sebuah komponen bernama pelampung tandon atau yang dikenal dengan sebutan floating valve, adalah alat yang ternyata sangat bermanfaat untuk mematikan mesin secara otomatis ketika tandon atau bak (tub) penampungan air sudah penuh. Tentunya ini sangat bermanfaat terutama apabila Anda sering menghidupkan air untuk mengisi penampungan air atau tandon sambil ditinggal melakukan aktivitas lain. Kemudian strategi ini juga sangat berguna bagi Anda yang memang sering lupa sedang mengisi penampungan air dengan pompa celup.
Gunakan atau Atur Pressure Switch agar Tidak Terlalu Sering Hidup Mati
Biasanya pada penggunaan pompa celup akan membutuhkan penyalaan dan mematikan, yang mana itu dalam interval waktu adalah sangat pendek apabila keran dibuka sedikit, yaitu dengan tujuan agar air yang keluar tidak terlalu besar. Meskipun itu bisa menghemat air, tapi sayangnya itu malah akan memboroskan energi dari pompa air yang digunakan seperti pompa celup. Jadi untuk itu, gunakan strategi dengan setting pressure switch agar memberikan tekanan yang lebih tinggi sehingga mesin pompa celup tidak mati sekalipun air yang keluar dari keran hanya sedikit.
Selain boros listrik, interval start-stop mesin yang terlalu pendek juga akan mempersingkat umur mesin pompa celup. Ini karena untuk memulai (start) pompa tidak hanya membutuhkan energi yang besar, tapi juga akan menimbulkan panas yang cukup tinggi. Nah jika mesin tersebut mengalami start dan stop dalam interval waktu yang sangat singkat, maka hal inilah yang akan menyebabkan panas terakumulasi hingga mempengaruhi kumparan kawat di bagian dalam mesin pompa celup tersebut.
Atur Kedalaman Sumber Air dengan Spesifikasi Pompa Celup yang Tepat
Meski bisa digunakan dalam terendam air, tapi tidak sedikit orang yang juga mempergunakan pompa celup seperti pompa lainya. Nah jadi pompa celup bisa boros energi jika spesifikasi yang digunakan salah adanya, yakni kedalaman atau ukuran sumur yang terlalu dalam alias tidak sesuai dengan spesifikasi pompa celup. Jadi untuk itu Anda bisa atur kedalaman sumur agar spesifikasi pompa celup sesuai, atau gunakan saja pompa celup secara terendam layaknya keunggulan utama yang dimilikinya.
Itulah efisiensi energi pompa celup yang bisa diterapkan dengan strategi hemat energi, yang mana tepat untuk banyak sektor seperti industri sekalipun. Sekian dari kami, semoga jadi manfaat bagi Anda dan juga kepada semuanya. Untuk pompa celup terbaik dan berkualitas, maka kami rekomendasikan pompa celup dari Tsurumi. Mengenai pompa celup Tsurumi, Anda bisa ketahui lebih lanjut di IndahJaya.com
Commentaires