Pneumatic berasal dari bahasa Yunani yang berarti udara atau angin, yang mana itu adalah sebuah sistem yang menggunakan tenaga yang disimpan dalam bentuk udara yang dimampatkan untuk menghasilkan suatu kerja. Dalam penerapannya, sistem pneumatik banyak digunakan sebagai sistem automasi, ataupun pengembangan teknologi dengan cara kerja memanfaatkan udara bertekanan untuk mempengaruhi kerja suatu peralatan mekanikal.
Nah menariknya, sistem pneumatik ada pada alat perkakas, dimana itu ada pada satu jenis obeng yang dinamai sebagai obeng pneumatik atau obeng angin. Melalui artikel kami pada kesempatan kali ini, kami akan memberikan pengenalan kepada anda semua mengenai obeng pneumatik, berikut juga dengan fungsi serta kegunaannya. Oleh karena itu bagi anda yang penasaran dan segera ingin tahu obeng tersebut, maka simak artikel ini selengkapnya!
Apa Itu Obeng Pneumatik?
Seperti yang sudah kami jelaskan sebelumnya, obeng pneumatik adalah obeng angin. Jadi apakah obeng pneumatik adalah obeng yang bisa mengeluarkan angin atau mengendalikan angin? Jawabannya tidak, itu karena obeng pneumatik adalah obeng yang hanya menggunakan tekanan udara dalam penggunaannya. Banyak yang menyamakan bahwa obeng angin mirip dengan obeng elektrik, padahal keduanya berbeda.
Obeng angin memang cukup mirip dengan obeng angin, tetapi tenaga dan ketahanannya lebih baik daripada obeng elektrik. Selain itu ia juga lebih kuat dan tahan banting, lalu obeng angin atau pneumatik sendiri adalah jenis obeng yang dapat menghasilkan torsi yang tinggi serta dapat disetting atau diatur sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan. Seperti baik itu dari torsinya, jumlah putarannya, mata obengnya,semua bisa disesuaikan dengan spesifikasi pekerjaan yang dilakukan.
Dalam penggunaan obeng angin atau obeng pneumatik, tentunya tidak bisa dilakukan sembarangan. Hal itu karena membutuhkan beberapa persiapan, seperti harus diberi lubricant atau pelumas yang cukup, dan lain sebagainya. Selain itu untuk keamanan, disarankan menggunakan masker atau face shield, hal itu agar serpihan yang keluar dari penggunaan obeng angin tidak mengenai mata atau muka.
Fungsi dan Kegunaan dari Obeng Pneumatik
Obeng pneumatik atau obeng angin dapat digunakan dengan menyambungkan alat tersebut dengan sebuah kompresor udara dan juga selang khusus. Itu karena tekanan udara yang dihasilkan oleh kompresor ternyata sangatlah tinggi, sehingga jika selangnya tidak memenuhi spesifikasi, maka tekanan udara yang dihasilkan tidak bisa tersalurkan dengan optimal yang bisa membuat performa obeng menjadi terganggu.
Apabila ada tekanan angin yang besar, maka itu bisa dengan mudah menyobek selang melalui lubang kecil tersebut. Maka dari itu, selang khusus tersebut harus diperhatikan agar obeng angin bisa memberikan hasil yang maksimal. Nah obeng angin sendiri memiliki kegunaan atau fungsi yang sama dengan obeng pada umumnya, itu karena ia bisa mengganti mata obeng sesuai dengan kebutuhan.
Namun keunikannya adalah dapat diatur sedemikian rupa sesuai dengan penggunaan atau aplikasinya. Seperti ia memiliki range torsi yang cukup beragam, mulai dari torsi 0.20 kgm sampai torsi 3.06 kgm. Selain itu obeng pneumatik atau obeng angin juga mampu berputar sampai dengan 14.000 putaran per menit (rpm), sehingga cocok sekali untuk digunakan pada keperluan industrial, bengkel, hingga bisa juga pada rumah tangga, dan sebagainya.
Jadi itulah segalanya yang perlu anda semua ketahui mengenai obeng pneumatik atau obeng angin, semoga bermanfaat dan bisa menambah wawasan anda semuanya. Jika anda tertarik ingin memiliki obeng, maka obeng terbaik dan berkualitas ada pada produk perkakas Tenka. Mengenai perkakas Tenka, baik harga dan sebagainya bisa anda semua ketahui melalui IndahJaya.com
Comments